Pentakosta
Lihatlah sekelilingmu!
29 Mei 2015
![](javascript:fbShare("703639703796626", "http://www.gky.or.id/gema.jsp?gemaId=515", "Lihatlah+sekelilingmu%21", "Pentakosta Jumat, 29 Mei 2015 Bacaan Alkitab hari ini: Mazmur 104 Lihatlah sekelilingmu! Lihatlah awan, langit, samudera, gunung, guntur, deru hujan, binatang-binatang, pohon-pohon, tumbuh-tumbuhan, b", "http://www.gky.or.id/images/gema.jpg", 520, 350))
Pentakosta
Jumat, 29 Mei 2015
Bacaan Alkitab hari ini: Mazmur 104
Lihatlah sekelilingmu! Lihatlah awan, langit, samudera, gunung, guntur, deru hujan, binatang-binatang, pohon-pohon, tumbuh-tumbuhan, bunga, rumput, dan seterusnya, yang masih banyak jumlah dan jenisnya yang dapat disebut sebagai ciptaan Tuhan. Betapa banyak, beraneka ragam, dan betapa luar biasa hikmat dan perbuatan Tuhan. Namun, dosa memang akhirnya membuat manusia tidak lagi bisa peka melihat perbuatan tangan Tuhan di sekitar kita. Bahkan semua itu tidak berarti apa-apa bagi manusia. Manusia melupakan Allah sebagai Sang Pencipta, Pengendali, dan Pengatur segala sesuatu, padahal kehidupan dan keberlangsungan alam semesta ini bisa berjalan baik karena Tuhan. Jika tidak dalam kendali Tuhan, terjadilah kekacauaan yang demikian dashyatnya. Manusia seringkali sombong dan merasa sebagai “pemilik” tanah dan benda yang ada padanya, padahal manusia itu kecil dan tidak berarti bagaikan debu di hadapan Allah.
Marilah kita melihat dengan cara baru. Lihatlah sekeliling kita dan perhatikan bahwa Allah telah mengatur segala sesuatu secara sempurna. Kehebatan Tuhan tergambar jelas ketika Pemazmur berkata, “Semuanya menantikan Engkau, supaya diberikan makanan pada waktunya. Apabila Engkau memberikannya, mereka memungutnya; apabila engkau membuka tangan-Mu, mereka kenyang oleh kebaikan. Apabila Engkau menyembunyikan wajah-Mu, mereka terkejut; apabila Engkau mengambil roh mereka, mereka mati binasa dan kembali menjadi debu.” (104:27-29). Betapa hebatnya Tuhan itu! Sudahkah kita menyadarinya? Sudahkah kita dengan rendah hati datang kepada-Nya? Lihatlah sekelilingmu! Pujilah Tuhan dan rendahkanlah dirimu! [FW]
Mazmur 104:1a, 24
“Pujilah Tuhan, hai jiwaku!
TUHAN, Allahku, Engkau sangat besar!
Betapa banyak perbuatan-Mu ya TUHAN,
sekaliannya Kaujadikan dengan kebijaksanaan,
bumi penuh dengan ciptaan-Mu.”
Jumat, 29 Mei 2015
Bacaan Alkitab hari ini: Mazmur 104
Lihatlah sekelilingmu! Lihatlah awan, langit, samudera, gunung, guntur, deru hujan, binatang-binatang, pohon-pohon, tumbuh-tumbuhan, bunga, rumput, dan seterusnya, yang masih banyak jumlah dan jenisnya yang dapat disebut sebagai ciptaan Tuhan. Betapa banyak, beraneka ragam, dan betapa luar biasa hikmat dan perbuatan Tuhan. Namun, dosa memang akhirnya membuat manusia tidak lagi bisa peka melihat perbuatan tangan Tuhan di sekitar kita. Bahkan semua itu tidak berarti apa-apa bagi manusia. Manusia melupakan Allah sebagai Sang Pencipta, Pengendali, dan Pengatur segala sesuatu, padahal kehidupan dan keberlangsungan alam semesta ini bisa berjalan baik karena Tuhan. Jika tidak dalam kendali Tuhan, terjadilah kekacauaan yang demikian dashyatnya. Manusia seringkali sombong dan merasa sebagai “pemilik” tanah dan benda yang ada padanya, padahal manusia itu kecil dan tidak berarti bagaikan debu di hadapan Allah.
Marilah kita melihat dengan cara baru. Lihatlah sekeliling kita dan perhatikan bahwa Allah telah mengatur segala sesuatu secara sempurna. Kehebatan Tuhan tergambar jelas ketika Pemazmur berkata, “Semuanya menantikan Engkau, supaya diberikan makanan pada waktunya. Apabila Engkau memberikannya, mereka memungutnya; apabila engkau membuka tangan-Mu, mereka kenyang oleh kebaikan. Apabila Engkau menyembunyikan wajah-Mu, mereka terkejut; apabila Engkau mengambil roh mereka, mereka mati binasa dan kembali menjadi debu.” (104:27-29). Betapa hebatnya Tuhan itu! Sudahkah kita menyadarinya? Sudahkah kita dengan rendah hati datang kepada-Nya? Lihatlah sekelilingmu! Pujilah Tuhan dan rendahkanlah dirimu! [FW]
Mazmur 104:1a, 24
“Pujilah Tuhan, hai jiwaku!
TUHAN, Allahku, Engkau sangat besar!
Betapa banyak perbuatan-Mu ya TUHAN,
sekaliannya Kaujadikan dengan kebijaksanaan,
bumi penuh dengan ciptaan-Mu.”